Jum’at, 9 Juli 2021 Dosen Teknik Elektro Unand, Baharuddin, M.T., menjadi nara sumber utama dalam kegiatan revisi modul dan jobsheet mata kuliah praktikum di Program Studi Teknik Elektro Institut Teknologi Padang (ITP). Sebagai narasumber, Baharuddin memberikan pengarahan sekaligus menelaah (review) dokumen modul dan jobsheet yang akan disusun oleh tim yang ditugaskan olehh ITP. Kegiatan ini dihadiri oleh 22 peserta dari dosen Teknik Elektro Institut Teknologi Padang. Kegiatan ini akan berlanjut dengan review hasil dokumen modul dan jobsheet yang telah disusun oleh tim yang ditugaskan pada tanggal 29 Juli 2021 mendatang. Kerjasama yang baik telah terbentuk antara Jurusan Teknik Elektro Unand dengan program studi Teknik Elektro ITP.
Dengan telah disahkannya kurikulum Program Studi Sarjana Teknik Elektro Unand oleh Rektor dengan Surat NOMOR 1993/UN16.R/KPT/2021, maka Teknik Elektro Unand siap untuk menyambut tahun ajaran baru dengan menerapkan konsep Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Mahasiswa memiliki beberapa pilihan kegiatan di luar kampus pada semester 7 nantinya, seperti:
Jurusan Teknik Elektro Unand pada hari Jumat, 9 Juli 2021, telah melakukan sosialisasi Tahap 1 kurikulum yang akan menerapkan konsep Merdeka Belajar Kampus Merdeka tersebut. Sosialisasi ini dilakukan untuk dosen Teknik Elektro Unand. Pemateri dalam kegiatan ini adalah Adrianti, Ph.D yang juga merupakan ketua revisi Kurikulum JTE tahun 2021. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan penyamaan pandangan dosen dalam pelaksanaan proses pendidikan pada tahun ajaran baru nantinya. Kegiatan diikuti peserta dengan serius sampai akhir sesi. Sosialisasi selanjutnya akan dilakukan kepada mahasiswa dan dewan penasehat serta pemangku kepentingan lainnya.
Making Indonesia 4.0 yang telah dicanangkan pemerintah dapat diterjemahkan di sektor listrik sebagai percepatan program Energi Terbarukan; Jaringan Cerdas (Smart Grid); Kendaraan Listrik (Electric Vehicle) dan Layanan Charging; serta sistem penyimpanan energi atau Energy Storage System. Komitmen tersebut dapat dilihat melalui Undang-Undang dan sejumlah peraturan perundangan, seperti Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2007 tentang Energi yang mengharuskan pemerintah pusat dan daerah mendorong penggunaan energi terbarukan. Selain itu juga terdapat Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2014 yang menargetkan bauran energi baru dan terbarukan sebesar 23% pada 2025, dan 31% pada 2050.
Sebagai upaya mewujudkan komitmen tersebut, Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia, Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (PPSDM KEBTKE), Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyelenggarakan Pelatihan Teknis Pengenalan Smart Grid dan BESS (Battery Energy Storage System) melalui pembelajaran daring. Hadir sebagai narasumber pada pelatihan tersebut adalah dosen Jurusan Teknik Elektro Universitas Andalas, Pinto Anugrah, S.T., M.Eng. Jumlah peserta pelatihan adalah sebanyak 33 orang yang berasal dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kementerian ESDM. Kegiatan pelatihan dilaksanakan selama 5 hari, mulai tanggal 5 sampai dengan 9 Juli 2021.
Laode Sulaeman, Kepala PPSDM KEBTKE dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pelatihan ini untuk penguatan kapasitas ASN dilingkungan KESDM ESDM. Pelatihan Teknis selalu dilaksanakan melalui PPSDM KEBTKE baik untuk ASN maupun rekan-rekan di Industri. Pada kesempatan ini, lanjut Laode, kita telah memasuki entering new technology sebenarnya bukan teknologi baru akan tetapi implementasinya di Indonesia merupakan yang baru khususnya terkait Smart Grid dan BESS. Dengan adanya perkembangan-perkembangan ini tentunya menuntut kita ke depan agar memiliki kapasitas dan kapabilitas, khususnya dalam teknologi Smart Grid dan bagaimana mengutilisasi pemanfaatan baterai sebagai energy storage system. Rangkaian pelatihan ini ditutup dengan penggunaan software HOMER dan diskusi mendalam mengenai peta jalan (roadmap) implementasi Smart Grid dan BESS di Indonesia. Diharapkan melalui pelatihan ini akan semakin mematangkan ASN ESDM khususnya sebagai regulator agar memiliki kapasitas yang lebih baik sebagai pemanfaat dari teknologi Smart Grid dan BESS.
https://bpsdm.esdm.go.id/id/berita/antusiasme-asn-kesdm-membludak-mengikuti-pelatihan-ppsdm-kebtke
INDONESIAN ACCREDITATION BOARD FOR ENGINEERING EDUCATION (IABEE) NOMOR : 00071.A SARJANA TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS ANDALAS AKREDITASI : GENERAL ACCREDITED |
BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI NOMOR : 2716/SK/BAN-PT/Akred-Itnl/S/V/2021 SARJANA TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS ANDALAS AKREDITASI : UNGGUL |
BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI NOMOR : 1586/SK/BAN-PT/Akred/M/III/202 MAGISTER TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS ANDALAS AKREDITASI : BAIK SEKALI |
Kampus Universitas Andalas Limau Manis - Padang Sumatera Barat - Indonesia 10 KM arah Timur dari pusat Kota Padang Telp 075l-72497, 72564. Fax 0751-72566 Email : kajur_elektro@eng.unand.ac.id |